Wayang merupakan salah satu kesenian asli Indonesia yang berasal dari Pulau Jawa. Seiring perkembangan zaman kesenian wayang semakin tergeser eksistensinya. Maka dari itu, Cerry Surya Pradana yang merupakan Dosen Kesenian Indonesia di Kepariwisataan SV UGM berinisiatif menyelenggarakan pameran wayang yang tujuannya adalah mengenalkan tokoh-tokoh dan jenis-jenis wayang yang ada di Indonesia melalui Seni Fotografi Wayang. Seluruh mahasiswa Kepariwisataan angkatan 2014 ditugaskan untuk hunting foto-foto wayang yang berada di wilayah Yogyakarta dan sekitarnya, baik saat pementasan maupun diluar pementasan. Pameran wayang tersebut tidak hanya menampilkan pameran fotografi wayang saja, namun ada beberapa kesenian yang ditampilkan dan seluruhnya diperankan oleh mahasiswa kepariwisataan angkatan 2014.
Jenis kesenian yang ditampilkan mahasiswa kepariwisataan adalah kesenian gamelan, tari golek ayun-ayun, tari kreasi, dan juga band. Seluruh mahasiswa Kepariwisataan SV’14 dituntut untuk belajar memainkan gamelan minimal satu kali seminggu selama 6 bulan bertempat di Sagan dengan pembimbing bernama Sunaryo. Tari golek ayun-ayun diperankan oleh seluruh mahasiswa putri kepariwisataan’14 dan dituntut untuk berlatih dua kali seminggu selama 6 bulan. Sementara itu untuk tari kreasi, mahasiswa dituntut untuk membuat jenis tarian baru dengan ide dan kreatifitas mahasiswa.
Pameran wayang ini diselenggarakan selama dua (2) hari yakni Hari Kamis hingga Hari Jum’at pada tanggal 26-27 Mei 2016, bertempat di Halaman Rumput SV UGM. (NW)
