Kegiatan belajar mengajar pada tingkat Diploma mencakup 60% praktik dan 40% teori. Keberhasilan dari sistem pembelajaran tersebut perlu didukung dengan diadakan lebih banyak kegiatan di luar ruang kelas, yakni dengan terjun langsung ke lapangan sehingga akan memberikan lebih banyak pengalaman dan pembelajaran yang lebih efektif untuk dapat diaplikasikan di dunia kerja nantinya. Salah satu mata kuliah di Prodi Diploma Kepariwisataan pada semester ke lima adalah Kewirausahaan yang diajarkan oleh Widya Rini selaku dosen Kewirausahaan. Mata kuliah kewirausahaan mengharuskan Mahasiswa Kepariwisataan untuk membuat paket wisata ke Semarang dan nantinya, kelompok terbaik akan mengaplikasikan paketnya kepada Mahasiswa Baru di Diploma Kepariwisataan.
Tujuan diadakannya kegiatan ini adalah untuk menambah wawasan Mahasiswa Diploma Kepariwisataan tentang kegiatan berwirausaha di bidang pariwisata dan belajar cara mengaplikasikan kegiatan tersebut. Kelompok yang terpilih untuk menjalankan kegiatan paket wisata tersebut adalah Rizky, Yuni, Putri, Aldino, Nayoan, Fatimah, dan Rafrendra. Mereka membuat paket tour ke Semarang dengan mengunjungi beberapa destinasi yang ada disana yakni Museum Kereta Ambarawa, Lawang Sewu, Sam Poo Kong, Kota Lama Semarang, dan Masjid Agung Jawa Tengah. Peserta paket tour sendiri adalah Mahasiswa Baru angkatan 2016. Paket yang ditawarkan oleh Mahasiswa Kepariwisataan juga sudah sesuai standar travel pada umumnya yaitu dengan memberikan layanan konsumsi, transportasi, include tiket masuk, serta include pemandu wisata. Paket wisata ini dilaksanakan selama satu hari pada tanggaal 3 Oktober 2016 dan 5 Oktober 2016. (NW)