Olimpiade Pariwisata tingkat Nasional telah diselenggarakan di GSP (Grha Sabha Pramana) Universitas Gadjah Mada pada tanggal 5 November 2016 oleh Mahasiswa Diploma III Kepariwisataan UGM yang diketuai oleh Aldino Fian Utama. Acara ini diadakan untuk memperingati Anniversary Program Studi Diploma III Kepariwisataan Sekolah Vokasi Universitas Gadjah Mada, selain itu juga untuk mengenalkan Program Studi Kepariwisataan kepada siswa-siswi SMA/ SMK sederajat diseluruh Indonesia. Tahun ini merupakan tahun kelima penyelenggaraan Olimpiade Pariwisata dan menjadi kali pertama event ini menjadi tingkat Nasional dari yang sebelumnya hanya tingkat DIY (Daerah Istimewa Yogyakarta) dan Jateng (Jawa Tengah). Olimpiade Pariwisata kali ini tergolong sangat sukses dan mendapatkan jumlah peserta paling banyak dibanding tahun-tahun sebelumnya yakni peserta yang mengikuti lomba ini dengan jumlah peserta lebih dari 500 orang dari sekolah SMA/ SMK sederajat diseluruh Indonesia.
Acara Olimpiade Pariwisata ini menjadi ajang perlombaan barbasis pariwisata yang didalamnya mencangkup berbagai cabang perlombaan yakni Bahasa Perancis, Bahasa Jepang, Karawitan, Tari Kreasi, Gagasan Tertulis, Mading 3D, dan pada tahun ke 5 Olimpiade Pariwisata menambahkan cabang perlombaan yaitu Bahasa Inggris. Tahun ke 5 ini juga memiliki perbedaan dibandingkan dengan tahun-tahun sebelumnya karena pada tahun ini pendaftaran peserta Olimpiade Pariwisata diseleksi terlebih dahulu sebelum lolos menjadi peserta resmi khususnya pada cabang lomba Ggasan Tertulis dan Tari Kreasi, sehingga Olimpiade Pariwisata ke 5 ini tergolong lebih ketat pelaksanaannya.
Tahun ini adalah tahun pertama penambahan cabang lomba Bahasa Inggris, namun cabang lomba ini menjadi yang paling diminati oleh peserta sehingga banyak peserta yang mendaftar di lomba Bahasa Inggris ini. Cabang lomba Bahasa Inggris di juarai oleh SMA Sains AL QUR’AN Wahid Hasyim sebagai juara pertama kemudian disusul oleh SMK N 7 Yogyakarta, SMA N 10 Samarinda, SMA PangudiI Luhur Sedayu, dan MAN 2 Yogyakarta. Cabang lomba yang juga diminati adalah mading 3D dan dijuarai oleh SMA N 2 Nganjuk sebagai juara pertama kemudian disusul oleh SMA N 1 Teras Boyolali, SMK Boedi Oetomo, SMK N1 Semin, dan SMA N 1 Yogyakarta.
Lomba Karawitan dan Tari Kreasi yang merupakan cabang perlombaan dibidang seni juga tidak kalah seru dari cabang lomba lainnya. Pemenang lomba Karawitan diraih oleh SMA N 1 Wonosari sebagai juara pertama, SMA N 1 Wonogiri sebagai juara kedua, dan SMA Kolese De Britto sebagai juara ketiga. Pada tahun ke 5 Olimpiade Pariwisata, lomba karawitan menambah jenis juara yaitu pembonang terbaik yang dimenangkan oleh SMA N 1 Wonosari dan pengendang terbaik dari SMA Kolese De Britto. Juara lomba Tari Kreasi pada event Olimpiade Pariwisata ini adalah SMA N 1 Wonogiri sebagai juara pertama, kemudian disusul SMA N 6 Yogyakarta dan SMA Ttian Teras.
Cabang lomba Gagasan Tertulis adalah salah satu lomba yang paling menegangkan, yakni diambil 3 finalis untuk naik keatas podium dan menjawab pertanyaan yang diberikan kepada peserta Gagasan Tertulis dihadapan seluruh peserta, juri, dan panitia yang berada didalam Hall GSP. Pemenang lomba Gagasan Tertulis juara 1 dan 2 diraih oleh SMA N 2 Kuta dan juara ketiganya adalah MAN 2 Ponorogo.
Bahasa Perancis merupakan lomba presentasi dengan tema daya tarik wisata musium di Indonesia dan dimenangkan oleh SMA N 6 Yogyakarta sebagai juara pertama, kemudian disusul oleh MAN 1 Yogyakarta, dan SMK N 4 Yogyakarta. Olimpiade Pariwisata ini tidak hanya juara ditiap cabang lomba, namun juga memilih juara umum pada setiap perlombaan dari tahun ke tahun dan merupakan piala bergilir yang resmi diberikan dari Gubernur Yogyakarta. Tahun ini pemenang juara umum diraih oleh SMA N 1 Wonogiri yang telah merupakan juara 1 Tari Kreasi dan juara 2 Karawitan.
Kegiatan Olimpiade Pariwisata ini juga didukung oleh pengisi stand dan bazar yang mengisi jualan di stand yang telah disediakan serta disponsori oleh berbagai pihak seperti dari Dinas Pariwisata DIY, Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Sleman, Dinas Kabupaten Sleman, Waroeng Spesial Sambal (SS), Hevitro, Godam, Nasi Uduk Absal, Tumuju Urip Mulyo, Plus 62 Holidays, Kedai Rasa, Crystal Lotus. Media publikasi dan pemberitaan event Olimpiade Pariwisata dibantu beberapa media partner yaitu RRI, Harian Jogja, Isigood.com, Media Info Wisata, CampusmagZ, PYY, dan AdiTV. (NW)