Mata Kuliah Pengolahan Makanan memberikan praktik memasak sebagai bahan ajar. Pelaksanaan praktik ini bertujuan untuk membekali mahasiswa D3 Kepariwisataan 2016 dalam bidang mengolah makanan. Praktik pengelolaan makanan yang dipimpin oleh Chef Sugiyono dan Wagiyo di University Club, UGM dilaksanakan pada minggu pertama Bulan Maret 2017. Kegiatan ini diikuti secara begantian oleh tiga kelas yaitu Kelas A, B, dan C. Menu masakan yang dipraktikkan adalah American Plan dengan bahan dasar telur, yang sering disebut Egg-Dishes. Mahasiswa tidak hanya diajarkan memasak, akan tetapi diajarkan bagaimana cara pengaturan tata letak makanan saat dihidangkan. Praktik ini dimulai dengan arahan dari kedua Chef tersebut.
Headline
Majalah Tour Magz atau Tourism Magazine adalah majalah yang diterbitkan oleh divisi jurnalistik Keluarga Mahasiswa Diploma Pariwisata (KAMADIPA)yang berisi ragam informasi mengenai pariwisata. Majalah ini bukan hanya membahas tentang ragam informasi kepariwsataan akan tetapi juga tentang event yang ada di Prodi Kepariwisataan. Majalah ini merupakan program kerja tahunan dari divisi jurnalistik. Tujuan dari penerbitan majalah ini untuk mempromosikan pariwisata sekaligus mempromosikan diploma kepariwisataan itu sendiri. Edisi tahun 2016 merupakan edisi tahun ketiga penerbitan Majalah Tour Magz.
Demi memenuhi semakin tingginya kebutuhan tenaga ahli di bidang pariwisata, IAIN Surakarta turut membuka jurusan baru dengan konsentrasi Haji, Umroh, Wisata Halal, dan Perhotelan Syari’ah. Jurusan yang dinamai Manajemen Dakwah tersebut dibentuk pada tahun 2016 di bawah payung Fakultas Ushuluddin dan Dakwah. Beberapa kerja sama pun dijalin dengan beberapa universitas, salah satunya Program Studi D3 Kepariwisataan UGM. Sekelompok perwakilan dosen dari IAIN Surakarta berkunjung ke Prodi D3 Kepariwisataan pada Hari Jumat Siang, 17 Februari 2017, guna bertukar ilmu pengetahuan dan informasi tentang kepariwisataan, kurikulum, mata kuliah, dan sistem pengajaran.
Prodi D3 Kepariwisataan SV UGM sejak memasuki semester Genap tahun 2017 memiliki agenda rutin yang kita namakan “Diskusi Ilmiah”. Diskusi ini dilaksanakan setiap bulan sekali pada Hari Jum’at. Agenda ini diisi oleh para Dosen D3 Kapriwisataan yang merupakan wadah bagi para dosen untuk berbagi ide dan gagasan bahkan rancangan penelitian terkait bidang pariwisata. Tujuan diadakannya diskusi ini lebih pada bertukar pikiran, saling memberikan saran, solusi, dan kritik terhadap tema maupun rancangan penelitian yang sedang atau akan dilaksanakan. Diskusi diisi dengan presentasi dua dosen yang memaparkan, ide, gagasan, atau rancangan penelitiannya untuk bisa didiskusikan bersama-sama. Setiap diskusi akan bergiliran dosen yang mempresentasikan ide, gagasan, atau rancangan penelitiannya.
Program ini merupakan program kerjasama antara Sekolah Vokasi UGM dengan Chengdu Textile College. Sekolah Vokasi UGM mengirimkan 12 mahasiswa dan 2 dosen pembimbing, CDTC juga mengirimkan 12 mahasiswa dan 2 dosen pembimbing. Program ini dilaksanakan di Yogyakarta selama dua minggu pada tanggal 8 Oktober 2016 sampai dengan 21 Oktober 2016 dan di Chengdu juga dua minggu yang dilaksanakan mulai tanggal 1 November sampai dengan 14 November 2016. Perwakilan mahasiswa-mahasiswa dari SV UGM tersebut berasal dari 3 program studi yang berbeda, yaitu Program Studi Kepariwisataan, Bahasa Mandarin, dan Bahasa Inggris. Mahasiswa dari Program Studi Kepariwisataan mengirimkan perwakilannya dari angkatan 2015 yakni Amalia Rizki Oktaliza, Anisa Ulvian, Esha Minati, dan Kumala Puspasari.
Kali ini D3 Kepariwisataan UGM kedatangan dosen tamu dari Jerman untuk memperkaya kelimuan tenaga pengajar sekaligus mahasiswanya terkait kepariwisataan di bidang industri. Beliaunya bernama Klaus Gengenbach yang merupakan praktisi di bidang pariwisata. Beliau memiliki track record yang sangat baik di bidangnya terkait kajian marketing pariwisata. Pelaksanaan kuliah tamu ini mulai tanggal 22 Oktober 2016 hingga 11 November 2016. Beliau merupakan praktisi pariwisata yang pernah bekerja di Robinson Club (TUI Group) dan DER Touristik (Travel Agent di Jerman) dengan lokasi penempatan kerja di beberapa Negara, dan sekarang aktif dengan kegiatannya yang mengisi berbagai pelatihan di berbagai Negara termasuk di Indonesia, tepatya di D3 Kepariwisataan Sekolah Vokasi UGM ini.
Kuliah lapangan merupakan kegiatan rutin yang sering dilakukan di Program Studi Kepariwisataan UGM (Universitas Gadjah Mada). Kuliah lapangan yang ada di Kepariwisataan dilakukan di Yogyakarta dan luar Yogyakarta, untuk kuliah lapangan yang dikerjakan diluar Yogyakarta meliputi kota Semarang, Magelang, Solo, Malang, dll. Program kuliah lapangan tidak hanya dilakukan didalam negeri saja, namun juga keluar negeri yakni Singapura dan Malaysia.
Kuliah lapangan ke Singapura dan Malaysia dilaksanakan oleh Mahasiswa Kepariwisataan pada saat semester lima. Proses pelaksanaan kuliah lapangan ke Singapura dan Malaysia angkatan 2014 adalah dari jumlah mahasiswa 80 orang dibagi menjadi dua kloter, kloter pertama berangkat pada 24 September 2016 sedangkan kloter ke dua berangkat pada 10 November 2016. Kegiatan yang dilakukan di Singapura dan Malaysia adalah mengunjungi tempat-tempat wisata yang ada disana seperti Merlion, Universal Studio, China Town, Barina Bay, Menara Petronas dll. Lama tinggal selama kegiatan kuliah lapangan adalah 3 hari perjalanan dengan pembagian dua hari di Singapura dan satu hari di Malaysia.
Seminar Pariwisata tahun ini digelar pada tanggal 14 November 2016 lalu dengan tema yang dibawa adalah “Pariwisata dalam Kreatifitas”. Tema yang telah disepakati memiliki makna bahwa dewasa ini pariwisata sangat berkembang pesat dan sebagi pelaku industri pariwisata diperlukan ide-ide yang akan selalu diperbarui agar tetap berkelanjutan wisatanya. Acara tahunan program studi D3 kapariwisataan UGM ini diketuai oleh salah satu mahasiswa D3 Kepariwisataan UGM angkatan 2014 bernama Alvin Nizam Wandala. Program studi diploma memang erat kaitannya dengan label ‘habis lulus siap kerja’, ini dikarenakan pembelajaran mereka yang lebih kepada praktisi. Seminar Paiwisata 2016 yang telah diselenggarakan di Gedung Hall GP SV yang bersifat wajib bagi angkatan 2015 dan 2016. Seminar ini memberi gambaran secara nyata kepada mahasiswa D3 Kepariwisataan UGM untuk melihat pariwisata di dunia kerja.
Aji Pambudi merupakan mahasiswa baru Diploma Kepariwisataan Sekolah Vokasi UGM angkatan tahun 2016. Ia memiliki kemampuan dan berprestasi dalam bidang fotografi. Aji Setelah memenangkan Canon Photo Marathon dan Lopograf UNS, Mahasiswa D3 Kepariwisataan Universitas Gadjah Mada 2016 ini semakin dikenal akan bakat fotografinya yang luar biasa. Berawal dari hobi yang sudah ditekuni sejak kelas 1 SMA, bakat fotografinya sudah tidak diragukan lagi. Setelah 2 tahun belakangan ini berkontribusi dalam Canon Photo Marathon, Aji menjadikan ajang tersebut sebagai acara fotografi rutin yang wajib diikuti setiap tahun. Setelah sebelumnya sempat menjadi juara 2 dalam kategori pelajar saat di bangku SMA, pada tahun ini Aji menduduki juara harapan 1 untuk kategori umum. Berbeda dengan Canon Photo Marathon yang sudah menjadi agenda tahunannya, Aji mengaku untuk ajang Lopograf UNS hanya iseng saja.
Kuliah umum untuk mahasiswa Diploma Kepariwisataan angkatan 2015 kembali dilaksanakan pada tanggal 11 Oktober 2016. Kali ini dengan konten mengenai On the Job Training dan Praktek Kerja Lapangan dari praktisi hotel dari Group Horison. Praktisi yang didatangkan adalah praktisi-praktisi yang memang sudah professional dibidangnya. Mereka adalah Basari Bachri yang merupakan Director Operation Metropolitan Golden Management Jakarta dan AR. Atik Damarjati yang merupakan General Manager @HOM Platinum Yogyakarta.